DIRGANTARA UTAMA

TNI Lebih Butuh Pesawat Untuk Bencana

Indonesia mendapat tawaran hibah pesawat tempur dari Amerika Serikat. Tapi sebaiknya, dipikirkan kembali dengan kebutuhan Indonesia saat ini. Yang diperlukan saat ini bagi TNI adalah pesawat angkut untuk misi kemanusiaan.

Pendapat itu dikemukakan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)  Anis Matta di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (12/11).

“TNI belum butuh pesawat tempur, tapi pesawat angkut untuk misi kemanusiaan, membantu mengangkut bantuan kepada korban bencana, mengangkut personel TNI dan relawan," kata Anis

Dalam pandangan Anis, meskipun ada bantuan hibah dari pemerintah AS terkait pesawat tempur F-16, sebaiknya TNI memikirkan kembali. “TNI sebaiknya selektif dan memilih yang lebih penting. Apalagi Indonesia sedang banyak mengalami bencana," kata dia.

Respons positif dari Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono terkait bantuan AS itu, menurut Anis, tak lebih bertujuan memperbaiki hubungan Indonesia dengan AS. "Saya melihat kontek respons Panglima TNI karena untuk memperbaiki hubungan kedua negara," kata Anis.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menegaskan, pemerintah masih mempertimbangkan untuk menerima hibah pesawat tempur F-16 yang jumlahnya 24 unit dari AS. Menhan menilai diperlukan kajian secara luas. "Jadi yang kita lihat sekarang adalah efektivitas dari F-16 itu sendiri," kata Purnomo.